Apa itu safety mode BRImo? Ini adalah fitur keamanan aplikasi BRImo untuk melindungi akun pengguna dari ancaman penyalahgunaan data.
Dalam kondisi mode ini, beberapa fitur transaksi akan dinonaktifkan sehingga pengguna tidak dapat melakukan transaksi yang berbahaya.
Salah satu hal yang umum terjadi dalam kondisi safety mode adalah limit transfer dibatas menjadi Rp 1 juta/hari.
Selain itu, pengguna juga tidak bisa mengubah data pribadi di BRImo, seperti password, alamat email, dan nomor telepon.
Lalu, apa yang menyebabkan safety mode BRImo aktif?
Penyebab umum yang akan mengaktifkan safety mode adalah adanya perpindahan device smartphone dan install ulang aplikasi BRImo.
Jika dua hal tersebut terjadi, ada kemungkinan bahwa pihak lainlah yang melakukannya, bukan hanya si pengguna asli.
Maka dari itu, BRI mengaktifkan safety mode BRImo untuk meminimalisir kemungkinan risiko dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
Adapun safety mode di aplikasi BRImo berlangsung selama 1×24 jam.
Sehingga, limit transaksi pengguna akan diturunkan selama rentang waktu tersebut.
Durasi safety mode tidak terlalu lama memang, tetapi tetap memancing kekecewaan dari pengguna BRImo karena berpotensi menghambat transaksi keuangan.
Jika sedang mengalami apa itu safety mode BRImo, Anda hanya bisa menunggu hingga periode 1×24 jam tersebut habis.
Apabila safety mode berlangsung lebih dari itu, Anda bisa menghubungi pihak Customer Service BRI melalui akun media sosial resmi BRI.
Artikel menarik lainnya:
Bank BRI Gelar Nusantara Fashion Festival 2020 Virtual
