Realisasi penyaluran Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sudah mencapai Rp 240,9 miliar, salah satunya melalui Bank BRI.
Rudy Andimono, Pemimpin Wilayah BRI Kanwil Manado, menerangkan bahwa Bank BRI memang ditunjuk pemerintah sebagai lembaga penyalur BPUM (Jawapos, 14/12/2020).
Di Provinsi Sulawesi Utara sendiri terdapat enam kantor cabang BRI dan semuanya sudah menyalurkan BPUM ke penerimanya.
BRI Kanwil Manado membawahi beberapa provinsi lain, seperti Sulawesi Tengah, Gorontalo, dan Maluku Utara.
Realisasi penyaluran BPUM di ketiga provinsi itu adalah Sulteng Rp 93 miliar, Gorontalo Rp 56,6 miliar, dan Maluku Utara Rp 39,3 miliar.
Oleh karena itu, secara total BRI Kanwil Manado telah menyalurkan BPUM sebesar Rp 348,1 miliar kepada 145 ribu rekening penerima.
Pihak perbankan tetap menemui beberapa kendala saat menyalurkan dana, mulai dari data yang kurang cocok hingga pembatasan kerumunan karena pandemi.
Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Sulawesi Utara tercatat telah mendaftarkan 605.322 pelaku usaha untuk menerima program BPUM.
Hingga akhir bulan November sudah ada 217.414 pelaku UMKM dari Sulawesi Utara yang terverifikasi oleh BPKP.
Ronald Sorongan, Kepala Dinas UMKM Sulawesi Utara, menegaskan masih ada 387.908 aplikasi BPUM yang menunggu proses verifikasi.
Dirinya memastikan bahwa pihak Dinas tetap memfasilitasi semua UMKM yang terdampak pandemi untuk segera menerima bantuan.
BPUM tidak mengenal batasan kuota daerah, sehingga Dinas UMKM Sulawesi Utara mengusulkan semua pelaku usaha yang memenuhi syarat pendaftaran.
Artikel menarik lainnya:
Bank SulutGo dan BRI Kerja Sama Elektronifikasi Tol Manado-Bitung
