Pandemi Covid-19 dan segala pembatasan aktivitas fisiknya sudah banyak mengubah perilaku ekonomi dalam masyarakat, salah satunya adalah tren berbelanja online.
Para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang membuka lapak di layanan e-commerce turut menikmati dampak positif ini.
Terlebih lagi, mereka bisa mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank BRI langsung melalui e-commerce untuk meningkatkan skala usaha.
Renica, pedagang pakaian yang memiliki lapak di Shopee, mengatakan dirinya butuh modal tambahan untuk melebarkan sayap dengan membuka toko di rumah, bukan hanya mengandalkan online (BRI, 23/07/2020).
Renica, yang memang merupakan nasabah lama Bank BRI, menyatakan proses pengajuan KUR yang dilakukannya berlangsung cepat dan sepenuhnya digital.
Setelah dihubungi oleh pihak Bank BRI, Renica melengkapi berbagai syarat dan verifikasi, lantas pengajuan KUR diterima.
Untuk memudahkan pelaku usaha, Bank BRI sejak bulan Mei 2020 memang membuka akses pengajuan KUR melalui kanal e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Grab, dan Gojek.
Terobosan ini menunjukkan komitmen penuh Bank BRI dalam menjaga keberlangsungan UMKM Indonesia di tengah pandemi.
Setelah lolos proses verifikasi, para mitra e-commerce akan mendapat tawaran KUR hingga Rp 50 juta dengan tenor maksimal 3 tahun.
Renica menambahkan bahwa dia tidak menemui kendala berarti saat mengajukan KUR melalui kanal digital.
Setelah mendapat KUR, dirinya bahkan berharap ke depannya Bank BRI akan semakin banyak memberikan pinjaman berbunga rendah kepada para pelaku UMKM.
Artikel menarik lainnya:
